1.Kondisi jalan di kota-kota di Indonesia sangat parah.Banyak jalan yang berlubang dan rusak,sehingga dibutuhkan skill berkendara yang tinggi untuk meliuk liuk melewati lubang-lubang di jalan
bandingkan dengan jalan di luar negeri....mulus bin lempeng,gak ada tantangannya
2.Di Indonesia,terutama di Jakarta.Kita akan sering berhadapan dengan "Raja Jalan" alias metromini dan sodara kandungnya (angkot dan sejenisnya) yang suka berhenti sembarangan,belok tanpa sein,ngerem mendadak,ngebut tiba tiba,balapan di jalan rame seakan akan nenek moyangnya dulu ikut nyumbang tanah bakal bikin itu jalan .Dibutuhkan konsentrasi dan feeling yang tajam guna selamat dari bahayasi raja jalan ini
apalagi bocah yang seolah penguasa jalan ini sungguh sangat berbahaya


3.Macet....makanan sehari hari para pengendara di Indonesia,dibutuhkan kesabaran dan mental baja untuk bisa survive dari cobaan maha dahsyat yang menimpa di setiap pagi dan sore
coba liat di luar negeri,jalannya sepi...sampe bisa buka pasar
4.Kontribusi atas kemacetan dan kecelakaan lalin sebagian besar berasal dari para pejalan kaki yang hobinya nyebrang seenaknya.Perlu refleks kelas tinggi untuk menghindari tabrakan dengan para penyebrang gila ini
kesimpulannya adalah:
"Jago berkendara di Indonesia,udah pasti jago berkendara di kota kota besar di luar negeri,karena itulah,berbanggalah memiliki SIM Indonesia "