Yuk, Pelajari Seluk Beluk Perusahaan Perseorangan

Yuk, Pelajari Seluk Beluk Perusahaan Perseorangan

Selasa, 19 Juni 2012 - 15:36:27 WIB
artikel-bisnis Yuk, Pelajari Seluk Beluk Perusahaan Perseorangan
Diposting oleh : septian    - Dibaca: 501 kali

Terdapat beberapa macam badan usaha yang bisa Anda pilih saat ingin mendirikan bisnis secara resmi. Jenis-jenis badan usaha yang paling banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia yaitu perusahaan perseorangan, firma, CV, PT, koperasi dan yayasan.

Bagi Anda yang hendak memulai bisnis kecil, bentuk perusahaan perseorangan atau yang juga dikenal dengan usaha dagang adalah bentuk yang dipandang paling sesuai. Perusahaan perseorangan merupakan bentuk badan usaha yang biasanya didirikan oleh individu dan dikelola secara Mandiri oleh satu orang. Umumnya modal untuk sebuah perusahaan perseorangan juga berasal dari satu orang saja.

Dengan demikian, bisa kita simpulkan bahwa semua konsekuensi yang datang dari pengelolaan usaha akan ditanggung dan dinikmati oleh si entrepreneur atau pemiliknya sendiri. Dan karena sumber modalnya dari pendanaan pribadi, maka tidak ada pemisahan antara kekayaan pribadi pemilik dari aset perusahaan.

Jenis usaha perusahaan perseorangan umumnya berupa berbagai macam bisnis rumah tangga (home industry). Di samping itu, bisa juga berbentuk berbagai macam usaha berbentuk toko kelontong atau ritel, aneka bentuk usaha rumah makan, percetakan, dan sebagainya.

Plus minus perusahaan perseorangan
Sebelum membahas cara pendirian, mari kita ulas apa saja sisi positif dan negatif jika Anda mendirikan usaha dengan bentuk perusahaan perseorangan.

Untuk kelebihannya, bisa dikatakan perusahaan perseorangan relatif mudah untuk didirikan dan dibubarkan. Besarnya modal juga bukan kendala. Dan karena perusahaan perorangan tidak perlu dijadikan sebuah badan hukum, biaya operasionalnya lebih rendah. Dengan jumlah pemilik yang hanya satu orang, aktivitas bisnis juga lebih dapat diatur karena lebih sederhana dan sedikit. Fleksibilitas manajemen juga menjadi kekuatan perusahaan perorangan, yang menjadikannya cocok untuk orang yang sukar menampung pendapat orang lain sebagai rekan bisnis. Tanpa adanya rekan bisnis, kerahasiaan perusahaan juga sepenuhnya di tangan si pemilik. Dan akhirnya, saat perusahaan menghasilkan laba, entrepreneur tidak perlu pusing memikirkan pembagiannya dengan pihak lain karena otomatis itu miliknya sendiri.

Di sisi lain, kelemahan yang harus diantisipasi dalam perusahaan perseorangan yaitu keterbatasan jumlah modal sehingga ruang gerak bisnisnya yang amat terbatas dibandingkan usaha yang bermodal lebih besar. Dari sisi keuangan, dana pribadi dan milik perusahaan juga sukar untuk dibedakan, yang menimbulkan risiko lanjutan yaitu jika perusahaan ambruk, keuangan entrepreneur yang bersangkutan juga terpengaruh. Perkembangan perusahaan juga lebih lamban karena hanya dimotori oleh satu orang. Pemilik perusahaan selain bertanggung jawab pada aset perusahaan juga harus mampu menangani segala hal sendirian (kecuali ia menyewa jasa orang lain atau merekrut karyawan).

Syarat mendirikan perusahaan perorangan
Syarat pendirian perusahaan perseorangan bisa dikelompokkan menjadi 3 aspek penting, yaitu modal, pembukuan dan pembayaran pajak.

Pertama, Anda sebagai entrepreneur harus menemukan sumber modal yang sesuai. Anda bisa pertimbangkan tabungan pribadi, pinjaman dari keluarga atau teman, pinjaman bank dan sebagainya. Jumlah modal yang diperlukan juga harus dikalkulasi dengan akurat.

Kedua, untuk menyusun pembukuan, Anda perlu mencantumkan poin-poin berikut ini:

    Keadaan kekayaan perusahaan
    Kebutuhan perusahaan
    Perjanjian kerja
    Surat, dokumen, korespondensi yang masuk dan keluar
    Laporan per periode (bisa per bulan, kuartal, tahun)
    Arsip

Ketiga, pembayaran pajak juga harus diperhatikan. Jenis-jenis pajak yang dibayarkan kepada negara ialah:

  • Pajak penghasilan
  • Pajak pertambahan nilai barang dan jasa
  • Pajak penjualan atas barang mewah
  • Pajak bumi dan bangunan

Prosedur mendirikan perusahaan perseorangan
Sebenarnya tidak ada aturan yang mengikat dalam pendirian perusahaan perseorangan. Akan tetapi biasanya orang mengikuti prosedur berikut ini untuk mendirikan sebuah perusahaan perseorangan.

Ijin permohonan usaha dari Dinas Perdagangan di wilayah setempat (izin usaha). Syarat-syarat untuk mendapatkan ijin usaha adalah fotokopi KTP pemegang saham perusahaan, fotokopi NPWP, surat keterangan domisili atau SITU, neraca keuangan perusahaan, materai senilai Rp. 6000.

Ijin permohonan tempat usaha dari Pemda setempat juga harus dikantongi. Untuk itu Anda harus menyerahkan proposal berisi rencana dan uraian lengkap usaha yang akan didirikan , termasuk biaya modal usahanya.Setelah itu isi beberapa formulir yang sudah dipersiapkan. Jangan lupa untuk sertakan denah lokasi usaha Anda. Beberapa fotokopi juga perlu disiapkan yaitu fotokopi KTP pengurus perusahaan, NPWP dan surat bukti kepemilikan tanah dan/ atau bangunan yang dijadikan lokasi usaha.

'Yuk, Pelajari Seluk Beluk Perusahaan Perseorangan':

Artikel Bisnis Lainnya
  • Kapan Saatnya Buka Cabang?Kesuksesan bisnis mengandalkan strategi jitu. Dibutuhkan kreativitas dan keberanian untuk merealisasikan ide mengembangkan usaha. Satu di antaranya adalah membuka cabang. Tak perlu waktu lama untuk membuka cabang. Kisaran waktu enam hingga delapan bulan sudah cukup. Tentu saja lama waktu ini ... Artikel Bisnis

  • Pakai Copywriter Untuk Ramalkan Bisnis AndaEntrepreneur perlu melakukan verfikasi ide bisnis. Dan ada berbagai macam cara yang bisa digunakan untuk itu. Salah satunya ialah dengan menggunakan jasa seorang copywriter. Copywriter adalah seorang penulis yang memiliki ketrampilan menyusun kata-kata yang 'menjual'. Mereka ... Artikel Bisnis

  • Kemacetan Dapat Jadi Ide Bisnis, Lho!Di antara Anda siapa yang tidak merasa kesal saat berada dalam kemacetan lalu lintas? Tak hanya di Jakarta, di seluruh belahan dunia, kemacetan lau lintas bukanlah barang baru. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 71% dari para pekerja yang diteliti justru menemukan ide-ide kreatifnya saat ... Artikel Bisnis

  • 7 Trend UKM Yang Tidak Bisa DiremehkanPernahkah Anda menemui seorang pengusaha yang sehari-hari bekerja dengan metode seolah sekarang adalah tahun 1990-an? Pelanggan mereka sedikit demi sedikit beralih ke pesaing yang lebih mudah dihubungi kapan saja melalui internet sementara ia memiliki situs bisnis pun tidak. Komputer yang ia ... Artikel Bisnis

  • Darimana Bisa Tahu Suatu Perusahaan Akan Dijual?Entrepreneur atau calon entrepreneur yang sedang mencari bisnis baru untuk dibeli/ diakuisisi perlu mencermati peluang yang ada melalui berbagai sumber: 1. Perantara bisnis Para profesional yang khusus bekerja di bidang peluang bisnis sering memiliki daftar konsumen dan bantuan dalam menemukan ... Artikel Bisnis


Jual Beli Online



Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top