MAKNA CINTA YANG SESUNGGUHNYA......
Waktu sedang merasakan kasmaran tiap malam kelabakan sulit tuk memejamkan mata, tak bisa tidur menjadi ritual pokok hampir di setiap malamku, semua pikiran, energi dan khayalan terisi dengan bayangan gadis yang telah merebut hatiku itu, kata orang aku sedang jatuh cinta. Segala upaya aku tunjukkan, segala kemampuan aku perlihatkan, segala perhatian, kasih sayang, rayuan, serta waktu kuluangkan saat berusaha menyatakan cintaku padanya, agar dia tahu kalau aku mencintainya dan agar dia mau menerima cintaku.
Semua itu terjadi ketika kumengenalnya beberapa tahun yang lalu, seorang gadis cantik, manis, ayu, lugu, pintar, rajin ibadah dan sexy, pokonya sempurna menurut pikiranku saat itu. Perantau dari luar
kota Jogja yang sedang study meraih gelar Master dan kost di dekat rumahku.
Rasa Cinta kepadanya, saat itu telah membuatku melakukan banyak hal yang tidak bisa menjadi bisa, membikin aku mabuk kepayang, ingin selalu bersama dia, tidak ingin berpisah meski sekejap mata, tak terasa rasa cinta tersebut menjadi bahan bakar yang unik dalam kehidupanku saat itu…
Cinta memang suatu misteri yang luar biasa dalam kehidupan manusia.
Cinta yang kurasakan saat itu bukan hanya menjadi urusan fisik saja tapi sudah jauh merasuk dalam jiwaku, dalam hatiku, dalam pembuluh darah dan urat nadiku. Segala kemampuan terbaik muncul dengan otomatis, tidak lagi terpengaruh oleh keterbatasan kemampuan fisik semata.
Saat itu benar2 kurasakan serta kubenarkan makna dari kata-kata cengeng para Don Juan : Aku benar2 mencintaimu, hidup matiku hanya untukmu, tak bisa aku hidup tanpa cintamu, kurela berkorban apapun demi kamu, aku adalah kamu dan kamu adalah aku, biarlah fisikku boleh sakit tapi cintaku takkan terbendung, fisik boleh hancur dan mati tapi cintaku padamu kan selalu abadi, you and me together forever in love, cinta kita selalu indah dan pasti akan membawa bahagia tuk hidup kita di dunia forever and never end serta jutaan kata2 asmara lainnya…
Tapi benarkah semua itu..?
Tapi tak kusangka dan tak pernah terlintas dalam anganku sebelumnya, dalam perjalanan kehidupanku cinta tersebut ternyata harus kandas di telan waktu. Pernah dengar cerita Romeo dan Yuliet, Pronocitro dan Roro Mendut, Didi kempot dengan stasiun mbalapannya serta jutaan cerita2 cinta yang lain? Seperti itu jugalah akhir dari kisah cintaku, seperti itulah cinta antara sesama makhluk Tuhan, antara sesama anak adam, yang ternyata selalu muncul berulang kali dalam kehidupan dan sejarah umat manusia. Saking seringnya sampai diabadikan lewat cerita roman yang syahdu ataupun syair lagu, indah dan kadang sendu, haru serta cengeng, mendayu-ndayu dari awal kisah sampai endingnya.
Cinta Sejati Yang Dahsyat & Abadi
Dalam surat Al-Hujurat ayat 7 Allah SWT Berfirman : ”…Tetapi Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan iman itu indah dalam hatimu…”.
QS Al-Baqoroh 165: “Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya (sangat dahsyat cintanya) kepada Allah”
QS. Ali ‘Imraan 31 : “Katakanlah: ‘Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (Muhammad), niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.’ Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Dalam rumusan Cinta ini, ternyata Allah SWT telah menggoreskan Pena Cintanya kepada orang yang beriman. Sehingga keimanan orang tersebut akan memancarkan keindahan dan kenikmatan cinta dalam hatinya. Banyak riwayat-riwayat yang menjelaskan bahwa keimanan adalah cinta.
cinta.......oh..cinta
“Apabila kalian mencinta, janganlah berkata: “Allah ada di dalam hatiku” tetapi sebaliknya kalian merasa: “Aku berada di dalam Allah” Dan jangan kalian mengira bahwa kalian dapat menentukan arah cinta, karena cinta apabila telah menjatuhkan pilihan pada kalian, dialah yang akan menentukan perjalanan hidup cinta.” (Trilogi hal.14)
Dalam kehidupan, manusia tidak mampu mengukur kualitas cinta, sebab kepenuhan cinta sesungguhnya adalah Allah itu sendiri. Allah adalah awal dan akhir kehidupan, Allah adalah cinta, maka hanya dalam dan melalui cinta manusia berjalan dan mengarahkan dirinya kepada Allah.
Waktu sedang merasakan kasmaran tiap malam kelabakan sulit tuk memejamkan mata, tak bisa tidur menjadi ritual pokok hampir di setiap malamku, semua pikiran, energi dan khayalan terisi dengan bayangan gadis yang telah merebut hatiku itu, kata orang aku sedang jatuh cinta. Segala upaya aku tunjukkan, segala kemampuan aku perlihatkan, segala perhatian, kasih sayang, rayuan, serta waktu kuluangkan saat berusaha menyatakan cintaku padanya, agar dia tahu kalau aku mencintainya dan agar dia mau menerima cintaku.
Semua itu terjadi ketika kumengenalnya beberapa tahun yang lalu, seorang gadis cantik, manis, ayu, lugu, pintar, rajin ibadah dan sexy, pokonya sempurna menurut pikiranku saat itu. Perantau dari luar
kota Jogja yang sedang study meraih gelar Master dan kost di dekat rumahku.
Rasa Cinta kepadanya, saat itu telah membuatku melakukan banyak hal yang tidak bisa menjadi bisa, membikin aku mabuk kepayang, ingin selalu bersama dia, tidak ingin berpisah meski sekejap mata, tak terasa rasa cinta tersebut menjadi bahan bakar yang unik dalam kehidupanku saat itu…
Cinta memang suatu misteri yang luar biasa dalam kehidupan manusia.
Cinta yang kurasakan saat itu bukan hanya menjadi urusan fisik saja tapi sudah jauh merasuk dalam jiwaku, dalam hatiku, dalam pembuluh darah dan urat nadiku. Segala kemampuan terbaik muncul dengan otomatis, tidak lagi terpengaruh oleh keterbatasan kemampuan fisik semata.
Saat itu benar2 kurasakan serta kubenarkan makna dari kata-kata cengeng para Don Juan : Aku benar2 mencintaimu, hidup matiku hanya untukmu, tak bisa aku hidup tanpa cintamu, kurela berkorban apapun demi kamu, aku adalah kamu dan kamu adalah aku, biarlah fisikku boleh sakit tapi cintaku takkan terbendung, fisik boleh hancur dan mati tapi cintaku padamu kan selalu abadi, you and me together forever in love, cinta kita selalu indah dan pasti akan membawa bahagia tuk hidup kita di dunia forever and never end serta jutaan kata2 asmara lainnya…
Tapi benarkah semua itu..?
Tapi tak kusangka dan tak pernah terlintas dalam anganku sebelumnya, dalam perjalanan kehidupanku cinta tersebut ternyata harus kandas di telan waktu. Pernah dengar cerita Romeo dan Yuliet, Pronocitro dan Roro Mendut, Didi kempot dengan stasiun mbalapannya serta jutaan cerita2 cinta yang lain? Seperti itu jugalah akhir dari kisah cintaku, seperti itulah cinta antara sesama makhluk Tuhan, antara sesama anak adam, yang ternyata selalu muncul berulang kali dalam kehidupan dan sejarah umat manusia. Saking seringnya sampai diabadikan lewat cerita roman yang syahdu ataupun syair lagu, indah dan kadang sendu, haru serta cengeng, mendayu-ndayu dari awal kisah sampai endingnya.
Cinta Sejati Yang Dahsyat & Abadi
Dalam surat Al-Hujurat ayat 7 Allah SWT Berfirman : ”…Tetapi Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan iman itu indah dalam hatimu…”.
QS Al-Baqoroh 165: “Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya (sangat dahsyat cintanya) kepada Allah”
QS. Ali ‘Imraan 31 : “Katakanlah: ‘Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (Muhammad), niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.’ Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Dalam rumusan Cinta ini, ternyata Allah SWT telah menggoreskan Pena Cintanya kepada orang yang beriman. Sehingga keimanan orang tersebut akan memancarkan keindahan dan kenikmatan cinta dalam hatinya. Banyak riwayat-riwayat yang menjelaskan bahwa keimanan adalah cinta.
cinta.......oh..cinta
Cinta adalah kerinduan untuk dipahami oleh seseorang yang benar-benar tulus untuk
Cinta hanya akan indah pabila berpondasikan kasih sang pencipta
Cinta adalah caraku bercerita tentang dirimu, caraku menatap kepergian mu dan caraku tersenyum, saat menatap indah wajahmu
Cinta adalah sebuah pengorbanan yang tulus, tanpa ada rasa pengorbanan cinta akan jauh
Cinta adalah obat, baik yang memberikan atau yang menerimanya
Cinta adalah tentang hati, bukan hanya dengan mata
Cinta tak dapat dituntut, tapi cinta itu sendiri yang akan hadir di dirimu
Cinta = Aku + Kamu
Cinta adalah tentang hari ini, esok dan seterusnya, bukan hanya sekedar kenangan
Cinta kita memang berjarak, tapi cintaku tak akan pernah beranjak darimu
Cintamu hadir membuka mata hatiku yang tadinya buta
Cinta takkan pernah berjalan sendirian, karena ada kesetiaan dan ketulusan yg selalu menuntunnya.
Cinta tanpa kesetiaan sama saja seperti sebuah nasi tanpa lauk.
Cinta bukan diperebutkan tetapi dijaga keutuhannya
Cinta sejati adalah ABADI, tak terbatas dan akan selalu sama sampai akhir waktu
Cinta yg tulus akan mengukir di dalam hati, walau kita berusah menghapusnya goresan itu tetap akan ada
Cinta jika dituangi dengan kesetiaan dan saling percaya ,ia menjadi lagu termanis bagi siapapun yg
memahaminya
Cinta sejati bukan membicarakan bagaimana memiliki, tetapi bercerita bagaimana dia yg kita cintai bahagia bersamamu
Cinta akan menjadi sia-sia apabila yg kau lakukan hanya sebuah perkataan belaka
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan
Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan
Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat
Cinta pertama adalah kenangan, cinta kedua adalah pelajaran dan cinta yang seterusnya adalah satu keperluan karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam
Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan
Cinta itu bukan kata-kata tapi 1000 tindakan
Cinta kata yang sederhana, tapi menyimpan 1000 rahasia
Cinta adalah misteri hidupku yang tak pernah ku tahu akhirnya
Cinta adalah anugerah, pengabdian, kasih sayang dan perhatian
Cinta adalah berbagi. Karena walau berada di dua raga tapi di satu hati
Cinta hadir karena berkenalan, bersemi karena perhatian, bertahan karena kesetiaan
Cinta adalah jarak terdekat dari hati ke hati
Cinta bukan hanya tentang mengagumi, tapi menyayangi
Cinta bukan tentang berapa lama kamu mengenal seseorang, tapi tentang seseorang yang membuatmu tersenyum sejak kamu mengenalnya
Cinta itu aneh, seberapa sering menghapusnya dari hatimu, akan semakin muncul dipikiranmu
Cinta dan setia itu pilihan. Bukan sejalan.
Cinta adalah tentang logika dan perasaan
Cinta adalah penyebab utama kata galau
Cinta adalah tentang senyum dan tangisan
Cinta Sejati akan selalu datang dan tak akan pernah pergi selamanya, karena cinta sejati selalu hadir untuk memberi bukan untuk meminta
Cinta sejati tak pernah menuntut bukti berupa pelukan dan ciuman, tapi Cinta sejati akan selalu membuktikan dengan pengorbanan dan perhatian. +Rinal Purba
“Apabila kalian mencinta, janganlah berkata: “Allah ada di dalam hatiku” tetapi sebaliknya kalian merasa: “Aku berada di dalam Allah” Dan jangan kalian mengira bahwa kalian dapat menentukan arah cinta, karena cinta apabila telah menjatuhkan pilihan pada kalian, dialah yang akan menentukan perjalanan hidup cinta.” (Trilogi hal.14)
Dalam kehidupan, manusia tidak mampu mengukur kualitas cinta, sebab kepenuhan cinta sesungguhnya adalah Allah itu sendiri. Allah adalah awal dan akhir kehidupan, Allah adalah cinta, maka hanya dalam dan melalui cinta manusia berjalan dan mengarahkan dirinya kepada Allah.