Berapa Investasi yang Anda Butuhkan?

Berapa Investasi yang Anda Butuhkan?

Kamis, 23 Agustus 2012 - 09:39:13 WIB
artikel-bisnis Berapa Investasi yang Anda Butuhkan?
Diposting oleh : d4nu    - Dibaca: 1002 kali

modal_1011Usaha rintisan sering menghadapi kebingungan mengenai jumlah dana yang ia perlukan untuk usaha. Jawaban sederhananya ialah jumlah minimum absolut yang Anda butuhkan untuk bisa mewujudkan rencana Anda.  Sejumlah entrepreneur mencoba untuk mulai dengan jumlah besar seraya berharap mereka bisa menegosiasikan dan mendapatkan jumlah yang tinggi sementara yang lain mengurangi persyaratannya dengan harapan investor akan lebih tertarik untuk mendanai usahanya.

Tidak satu pun strategi ini bisa dikatakan efektif karena keduanya berpeluang mencederai kredibilitas Anda di mata investor potensial, bahkan sebelum rencana Anda dilihat oleh para investor tersebut. Berikut merupakan parameter yang Anda harus gunakan dalam menentukan besaran permintaan dana. Anda juga harus bisa menjelaskannya di depan investor untuk menjustifikasi permintaan Anda:
  1. Pertimbangkan biaya kepemilikan tersembunyi. Jika perusahaan Anda masih ada pada tahap awal dan memiliki valuasi yang rendah, jangan minta jumlah dana yang melebihi valuasi yang sebenarnya. Para investor harus membeli perusahaan Anda 5 kali lipat dan ia pasti akan menghindarinya. Aturan dasarnya ialah jumlah dana yang Anda minta sebaiknya berada di kisaran 20-30% dari nilai valuasi bisnis. Tawarkan 20-30% dari perusahaan sebagai gantinya.
  2. Tipe investor. Kelompok angel investor biasanya tidak ingin mempertimbangkan permintaan dana melebihi jumlah 1 juta dollar AS, semeorntara pemodal ventura tidak mempertimbangkan permintaan yang berada di bawah 2 juta dollar AS. Jumlah sekitar 100 ribu dollar AS atau lebih rendah biasanya lebih ditujukan kepada teman dan keluarga. Pendekatan terhadap salah satu dari kelompok dengan permintaan pendanaan di luar jangkauan ini hanya akan sia-sia. Waktu Anda dan mereka akan terbuang percuma.
  3. Tingkatan perusahaan. Jika perusahaan Anda masih berada di tahap ide, Anda tidak memiliki valuasi jadi tentukan permintaan pendanaan berdasarkan kepercayaan yang diberikan oleh anggota keluarga atau teman yang dianggap lebih mampu dalam aspek keuangan serta jejak rekam bisnis Anda. Angel investor mungkin tertarik pada tahap awal jika Anda memiliki purwarupa/ prototype. Namun pemodal ventura tidak akan menanggapi hingga Anda memiliki produk, pelanggan dan pemasukan.
  4. Kalkulasilah kebutuhan, dan tambahkan penyangga. Wujudkan model keuangan Anda dahulu dengan parameter harga, biaya dan volume. Amatilah ke arah mana aliran kas mengarah. Intinya mintalah pendanaan disertai dengan buffer atau penyangganya. Misalnya Dana yang dibutuhkan 400 ribu, tambahkan penyangga sebanyak 25% dari jumlah tersebut, sehingga Anda bisa meminta pinjaman 500.000 dollar. Ukuran permintaan harus seakan Hitunglah ukuran permintaan dengan menghubungkannya dengan keuangan Anda agar bisa kredibel.
  5. Pengucuran dana bertahap atau sekaligus. Dalam banyak kasus, sebuah permintaan investasi bisa dijadwalkan untuk dikucurkan dalam tahapan atau fase berdasarkan pada prestasi usaha tersebut. Ini untuk menekan risiko dan memungkinkan komitmen yang lebih tinggi karena mereka bisa memperkecil kerugian jika Anda gagal memanuhi tujuan yang paling utama.
  6. Penggunaan dana. Para investor berharap untuk mengetahui daftar penggunaan dana dan mereka mengharapkan penggunaan untuk diterapkan hanya pada misi utama Anda. Dengan kata lain, jangan beritahukan investor bahwa Anda ingin membeli gedung kantor mewah atau mobil baru untuk para direksi  dengan uang tersebut. Bahkan gaji eksekutif pun sangat rendah pada fase ini.
  7. Proyeksi hasil investasi. Sebagian besar entrepreneur melewatkan satu langkah ini tetapi ini membantu membangun kredibilitas Anda. Perkirakan return on investment (ROI) dengan memproyeksikan valuasi perusahaan di saat keluar  untuk menunjukkan pada investor yang menggenggam 20% apa yang ia akan dapatkan untuk investasi permulaan itu. Investor ingin hasil kembali 10X lipat dari semula karena ia berasumsi hanya satu dari 10 yang akan bertahan.
Tentu saja, menentukan ukuran investasi yang tepat bukan perkara yang mudah tetapi ini merupakan salah satu faktor penting dalam pembuatan keputusan untuk berinvestasi atau tidak dalam usaha Anda. (*/Akhlis)

'Berapa Investasi yang Anda Butuhkan? ':

Artikel Bisnis Lainnya
  • Tips Berbisnis Online yang Sehat Ketika membaca judul artikel ini mungkin Anda akan jadi penasaran apa yang dimaksud dengan bisnis online yang sehat? bisnis online yang sehat adalah bisnis yang dijalankan dengan jujur. Memangnya ada bisnis online yang dijalankan dengan tidak jujur? Tentu saja ada, begini ... Artikel Bisnis

  • Membuat Rencana Bisnis Sederhana Jika Anda berkeinginan mendirikan bisnis sendiri, adalah penting untuk membuat rencana bisnis untuk menunjang pertumbuhan jangka panjang dan kesuksesan bisnis Anda. Melakukan hal tersebut akan membantu Anda mengidentifikasi langkah-langkah dan fokus bisnis Anda. Dalam rencana bisnis, Anda ... Artikel Bisnis

  • Hidupkan Roh Bisnis ala Amazon.com Inovasi dijadikan ruh bagi sejumlah perusahaan. Terlebih, di era yang penuh dengan persaingan bisnis yang ketat, inovasi menjadi sebuah keharusan. Tanpa inovasi, sebuah perusahaan dipastikan bakal tertinggal pesaingnya. Inovasi dalam dunia bisnis mesti dibuat berkelanjutan. Tidak bisa ... Artikel Bisnis

  • Sulap Lumpur Lapindo Jadi Baterai Tim mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) berhasil menciptakan baterai berbahan baku lumpur Lapindo. Hasil rekayasa tersebut juga sempat membuat tiga mahasiswa Unnes yakni kata Aji Christian Bani Adam dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Umarudin dari FMIPA, ... Artikel Bisnis

  • Jelang Lebaran, Sepeda Motor Bekas Laris Terjual Menjelang Lebaran Idul Fitri 1433 Hijriyah penjualan sepeda motor bekas di daerah Pantura Kabupaten dan Kota Cirebon meningkat dibandingkan sebelumnya. Rusmanto, pedagang motor bekas di Cirebon, mengatakan, permintaan motor bekas memasuki awal Ramadhan mulai menggairahkan, kini jelang ... Artikel Bisnis


Jual Beli Online



Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Back To Top